Ketika Kisah Nur Mahmudi Sampai Deli Serdang

Galang - Menjelang Pemilukada Deli Serdang pada tanggal 23 oktober mendatang, Kaderisasi DPD PKS Deli Serdang mencanangkan program Liqo Tansiqi yang diikuti seluruh kader dan simpatisan. Liqo atau pengajian ini diselenggarakan per Cabang dakwah yang menggabungkan beberapa DPC (tingkat kecamatan) dalam satu acara.

Sudah menjadi bagian dari Liqo Tansiqi adalah program turun langsung menyapa warga. Kader PKS usai mendapatkan taujih, langsung berjalan kaki menemui masyarakat di sekitar tempat acara. Hal menarik adalah saat kami mengikuti dan meliput kegiatan Zulhilfan Saragih Ketua DPC PKS Galang menyapa warga Dusun V Desa Petumbukan.

Zulhilfan dalam kesempatan ini berjumpa pak irwan yang ternyata adalah warga pasar minggu jakarta yang sedang berlibur kesini. Baru saja memperkenalkan diri dari PKS, pak irwan ini langsung menyebut nama Nur Mahmudi. "Saya ini kenal Nur Mahmudi, dia orang baik" katanya. kemudian dialog menjadi sangat hangat, "Kamu nggak akan menjumpai orang seperti Nur Mahmudi, dia belain rakyat mati matian soal bendungan, pergi tugas naik kereta api dan sepeda motor" lanjut irwan.

Niat sebelumnya kami ingin mengenalkan IDRIS - SATRYA pasangan Cabup - Cawabup Deli Serdang nomor 10 yang diusung PKS. Sampai akhirnya obrolan lebih dominan tentang Nur Mahmudi. "Saya ini bukan PKS, tapi saya kenal Nur Mahmudi dan beliau kenal saya, sama warga nya itu kuat banget silaturahim nya, sama remaja sayang banget, Nur mahmudi berkah buat Depok" ujar irwan.

Hati kami berbunga bunga mendengar kisah pak irwan tentang Nur mahmudi walikota Depok. Makna dari perjalanan kami sebelum dzuhur itu adalah bahwa kau tak perlu bersusah payah membayar media agar membuat citra mu baik, bahwa kau tak perlu membuat program muluk muluk supaya terlihat gagah. Masyarakat, hati, mata dan telinga mereka adalah kuasa Nya dalam mengabarkan kebaikan. Pemimpin yang sayangi warga, dan warga yang sayang pemimpin nya adalah cinta diatas cinta. *ditulis oleh admin web

Zulhilfan dan Pak Irwan