Gatot dan Isteri Tablik Akbar Ke Labusel
TRIBUN-MEDAN.com, LABUSEL - Pelaksana tugas Gubernur Sumut
Gatot Pujo Nugroho hadir dan berbaur bersama ribuan masyarakat dalam
zikir akbar majelis taklim Nurhasnah, di Lapangan Sepakbola Rantojior,
Desa Hajoran, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan
(Labusel), Kamis (3/1/2013). Demikian rilis berita Pemprov Sumut
diterima www.tribun-medan.com.
Plt Gubsu hadir diacara tersebut didampingi Ketua Tim penggerak PKK Prov sumut Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho, Ketua Darma wanita persatuan Prov sumut Doharmi Nurdin Lubis, Kadis pertanian Sumut M.Roem, Kadiskomimpo Asren Naustion, dan Kabag humas dan protokol Zakaria. Juga hadir Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung, Wakil Bupati Labusel Maslin Pulungan, serta kepala badan dan kepala dinas, camat dan kepala desa se-Kabupaten Labusel, serta al ustad Syahrul Nasution.
Dalam sambutannya Gatot mengatakan pihaknya memberikan apresiasi pada Pemkab Labusel yang telah menggelar zikir akbar ini, karena menurut dia acara tersebut memiliki nilai strategis karena terjalinnya komunikasi antara pemerintah dengan rakyatnya.
"Apalagi acara ini digelar diawal tahun, yang tentunya sangat strategis dalam menapaki langkah kedepan, karena tentunya tausiah yang disampaikan ustad akan disampaikan pada keluarga dirumah, bahwa hidup ini harus dijalani dengan berbagai hal kebaikan," katanya.
Dalam kesempatan itu Gatot juga menyampaikan bahwa hidup ini ibarat sebuah buku, yang isinya sangat ditentukan oleh siempunya buku.Halaman depannya merupakan catatan kita dilahirkan dan halaman akhir catatan kita menutup mata. Namun yang perlu menjadi catatan adalah bagaimana kita mengisi lembar demi lembar dalam buku tersebut, apakah berisi catatan yang baik atau malah sebaliknya.
Tidak kalah penting dari itu semua, ia juga mengajak semua masyarakat untuk punya perencanaan dalam menjalani hidup, dengan demikian kehidupan akan berjalan dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan bersama.
"Mumpung ini masih diawal tahun, mari kita buat hal-hal yang baik sepanjang hidup kita nanti, seperti halnya zikir akbar yang kita ikuti ini, yang salah satu manfaatnya adalah untuk semakin mempererat tali silaturrahim sesama kita," katanya.
Dalam kesempatan itu Gatot berserta istri Sutias Handayani juga menyempatkan memberikan seperangkat gendang dan cendramata kepada majelis yang diterima secara simbolis oleh ketua pembina majelis taklim se-Labusel. Sementara Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dalam kesempatan yang sama mengajak semua warga Labusel mengawali tahun ini dengan semangat kebersamaan, gotongroyong dan optimisme yang kuat.
Dengan demikian kedepannya, akan tercapai berbagai keberhasilan dan prestasi baru, dalam upaya memperbaiki diri agar lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
"Mari sama-sama kita bangun Labusel ini dengan nilai-nilai ketuhanan yakni dengan menerapkan lima rukun islam dan juga tetap memperhatikan nilai budaya dan kearifan lokal yang kita miliki," katanya.
Sebelumnya Ketua Pembina Majelis Taklim Nurhasnah HJ Hasnah Arsyad Nasution mengatakan, dalam rangka zikir akbar tersebut, pihaknya bekerjasama dengan beberapa puskesmas di Kecamatan Sungai Kanan menggelar sunat massal terhadap 100 anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Selain itu juga digelar pengobatan gratis dan pemberian bingkisan paket sembako serta I00 kain sarung pada kaum dhuafa di Kecamatan Simpang Kanan.
"Semoga apa yang telah kami lakukan ini dapat memberi manfaat bagi para kaum dhuafa yang mendapat bingkisa. Kami berharap apa yang telah dilakukan ini dapat terus berkesimbungan dikemudian hari," katanya.
Acara juga diisi dengan berbagai atraksi kesenian oleh anak-anak PAUD, serta pertunjukan enggrang setinggi enam meter, drumband, dan atraksi kesénian lainnya yang dibawakan dengan apik oleh siswa-siswa sekolah di Kecamatan Sungai Kanan.
Plt Gubsu hadir diacara tersebut didampingi Ketua Tim penggerak PKK Prov sumut Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho, Ketua Darma wanita persatuan Prov sumut Doharmi Nurdin Lubis, Kadis pertanian Sumut M.Roem, Kadiskomimpo Asren Naustion, dan Kabag humas dan protokol Zakaria. Juga hadir Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung, Wakil Bupati Labusel Maslin Pulungan, serta kepala badan dan kepala dinas, camat dan kepala desa se-Kabupaten Labusel, serta al ustad Syahrul Nasution.
Dalam sambutannya Gatot mengatakan pihaknya memberikan apresiasi pada Pemkab Labusel yang telah menggelar zikir akbar ini, karena menurut dia acara tersebut memiliki nilai strategis karena terjalinnya komunikasi antara pemerintah dengan rakyatnya.
"Apalagi acara ini digelar diawal tahun, yang tentunya sangat strategis dalam menapaki langkah kedepan, karena tentunya tausiah yang disampaikan ustad akan disampaikan pada keluarga dirumah, bahwa hidup ini harus dijalani dengan berbagai hal kebaikan," katanya.
Dalam kesempatan itu Gatot juga menyampaikan bahwa hidup ini ibarat sebuah buku, yang isinya sangat ditentukan oleh siempunya buku.Halaman depannya merupakan catatan kita dilahirkan dan halaman akhir catatan kita menutup mata. Namun yang perlu menjadi catatan adalah bagaimana kita mengisi lembar demi lembar dalam buku tersebut, apakah berisi catatan yang baik atau malah sebaliknya.
Tidak kalah penting dari itu semua, ia juga mengajak semua masyarakat untuk punya perencanaan dalam menjalani hidup, dengan demikian kehidupan akan berjalan dengan baik sesuai dengan yang kita harapkan bersama.
"Mumpung ini masih diawal tahun, mari kita buat hal-hal yang baik sepanjang hidup kita nanti, seperti halnya zikir akbar yang kita ikuti ini, yang salah satu manfaatnya adalah untuk semakin mempererat tali silaturrahim sesama kita," katanya.
Dalam kesempatan itu Gatot berserta istri Sutias Handayani juga menyempatkan memberikan seperangkat gendang dan cendramata kepada majelis yang diterima secara simbolis oleh ketua pembina majelis taklim se-Labusel. Sementara Bupati Labusel Wildan Aswan Tanjung dalam kesempatan yang sama mengajak semua warga Labusel mengawali tahun ini dengan semangat kebersamaan, gotongroyong dan optimisme yang kuat.
Dengan demikian kedepannya, akan tercapai berbagai keberhasilan dan prestasi baru, dalam upaya memperbaiki diri agar lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
"Mari sama-sama kita bangun Labusel ini dengan nilai-nilai ketuhanan yakni dengan menerapkan lima rukun islam dan juga tetap memperhatikan nilai budaya dan kearifan lokal yang kita miliki," katanya.
Sebelumnya Ketua Pembina Majelis Taklim Nurhasnah HJ Hasnah Arsyad Nasution mengatakan, dalam rangka zikir akbar tersebut, pihaknya bekerjasama dengan beberapa puskesmas di Kecamatan Sungai Kanan menggelar sunat massal terhadap 100 anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Selain itu juga digelar pengobatan gratis dan pemberian bingkisan paket sembako serta I00 kain sarung pada kaum dhuafa di Kecamatan Simpang Kanan.
"Semoga apa yang telah kami lakukan ini dapat memberi manfaat bagi para kaum dhuafa yang mendapat bingkisa. Kami berharap apa yang telah dilakukan ini dapat terus berkesimbungan dikemudian hari," katanya.
Acara juga diisi dengan berbagai atraksi kesenian oleh anak-anak PAUD, serta pertunjukan enggrang setinggi enam meter, drumband, dan atraksi kesénian lainnya yang dibawakan dengan apik oleh siswa-siswa sekolah di Kecamatan Sungai Kanan.
_________posted by: Admin DPD PKS Deli Serdang__________
Gatot dan Isteri Tablik Akbar Ke Labusel
Reviewed by PKS Deli Serdang
on
1/04/2013
Rating:
Reviewed by PKS Deli Serdang
on
1/04/2013
Rating:

Tidak ada komentar:
Posting Komentar